Sabtu, 15 Oktober 2011

PENUTUPAN LAT TPR III PALANG, TUBAN

           Latihan Tindakan Perlawanan Ranjau III Palang, Tuban secara resmi ditutup di lapangan apel Satran Koarmatim, oleh Dansatranarmatim selaku Dansatgaslat, Rabu (24/8/11). Upacara penutupan diikuti oleh seluruh peserta yang terdiri dari personel Satranarmatim, KRI Pulau Rengat-711, Satkopaskaarmatim, Dislambair, Arsenal dan Labinsen.
           Pada latihan yang telah berlangsung selama 97 hari pada area latihan + 37 juta m2 di perairan Palang Tuban, Satgaslat TPR III/2011 berhasil mendeteksi dan melaksanakan netralisasi 9 kontak minelike. Netralisasi kontak minelike berlangsung pada tanggal 4 -13 Agustus 2011, dilanjutkan rechecking pada tanggal 15 – 20 Agustus 2011. Secara keseluruhan latihan dapat berjalan aman dan lancar tanpa kerugian personel maupun materiil.
           Dalam kesempatan penutupan ini, Dansatran Koarmatim Kolonel Laut (P) Benny Sukandari SE MM, selaku Dansatgaslat menyampaikan terima kasih kepada Muspida, Instansi Militer serta Rukun Nelayan Tuban yang telah mendukung latihan ini, sehingga berjalan dengan lancar. Hasil yang dicapai dari latihan ini, perairan yang menjadi area latihan dinyatakan bebas dari ranjau dengan prosentase 96% dan diharapkan dapat berdampak baik dalam menunjang pembangunan nasional.
          Pada hari Rabu, 24 Agustus 2011 jam 08.30 WIB bertempat di lapangan apel Satran Koarmatim, Latihan Tindakan Perlawanan Ranjau (Lat TPR) III/2011 dengan peserta latihan sebanyak 172 personel secara resmi dinyatakan ditutup oleh Dansatranarmatim selaku Dansatgaslat. Upacara penutupan latihan diikuti oleh seluruh peserta latihan yang terdiri dari personel Satranarmatim, personel KRI Pulau Rengat-711, personel Satkopaskaarmatim, Dislambair, Arsenal dan Labinsen.

Dalam kesempatan penutupan ini, Dansatran Koarmatim Kolonel Laut (P) Benny Sukandari S.E, M.M, selaku Dansatgaslat juga menyampaikan terima kasih kepada Muspida, Instansi Militer serta Rukun Nelayan Tuban yang telah mendukung latihan ini sehingga berjalan dengan lancar. Hasil yang dicapai dari latihan ini, perairan yang menjadi area latihan dinyatakn bebas dari ranjau dengan prosentase 96% dan diharapkan dapat berdampak baik dalam menunjang pembangunan nasional.

Selasa, 13 September 2011

KRI Pulau Rengat - 711 Selesai melaksanakan Latihan TPR III Palang Tuban 2011.

KRI PRE - 711



          KRI Pulau Rengat-711 selesai melaksanakan pelayaran dalam rangka melaksanakan Lat TPR III/11 Palang - Tuban Jawa Timur, selama 97 hari mulai tanggal  23 Mei s/d 27 Agustus  2011 dengan aman dan lancar.

          Beberapa hambatan selama melaksanakan latihan dapat diatasi sehingga operasi masih bisa dilaksanakan sesuai yang telah direncanakan, hal ini karena kesiapan personil dan material selama persiapan kapal di pangkalan maupun pendukung lainnya telah disiapkan sebelum kapal tolak.

          KRI Pulau Rengat-711 melaksanakan Lat TPR III/11 Palang - Tuban Jawa Timurdalam rangka meningkatkan profesionalitas prajurit di bidang Peperangan Ranjau sekaligus menjamin amannya perairan dari  bahaya ranjau dan bahan peledak lainnya. Dalam pelaksanakan Lat TPR III/11 Palang - Tuban Jawa Timur, KRI Pulau Rengat-711 dapat melaksanakan tugas sesuai rencana dan dalam keadaan aman. Lat TPR III/11 Palang - Tuban Jawa Timur dilaksanakan selama 97 hari mulai tanggal  23 Mei s/d 27 Agustus  2011 dengan aman dan lancar.


                               Data yang dapat dikumpulkan selama pelayaran.
           
a.            Keterangan Meteorologi.     Selama pelayaran pada periode Mei 2011 pada umumnya di Laut Jawa angin rata-rata bertiup dari  T/TL  dengan kecepatan rata-rata  5 - 20 Knt, temperatur udara antara   26° –   32 °C,  tekanan udara antara 1010 - 1015  M Bar.

b.            Keterangan Hidrografi.         Data hidrografi yang diperoleh selama pelayaran pada periode Mei s/d Agustus  2011 di Laut Jawa umumnya laut berombak rata-rata 1 – 3 m arus serta pasut sesuai dengan daftar arus pasang surut, daftar pasang surut dan buku Kepanduan Bahari. Kondisi cuaca di daerah latihan kurang stabil, pada pagi hari sampai dengan siang hari ketinggian gelombang mencapai 1,5 meter dan arus bergerak ke barat dengan kecepatan 5 – 10 knt sedangkan pada malam hari arus bergerak ke utara dengan kecepatan 2 – 2,5 knt.

c.         Keterangan Navigasi.           Secara umum sesuai dengan buku-buku referensi yang ada (DSI/KN/BPI).


            d.         Analisa Daerah Operasi.    

                        1)        Mayoritas penduduk sekitar daerah latihan merupakan nelayan dengan memanfaatkan perairan Palang sebagai tempat pencarian ikan. Kegiatan para nelayan ini dimulai pukul 04 dini hari sampai dengan Pkl. 12.00, dalam kegiatannya para nelayan menggunakan jenis jaring dalam yang digunakan sebagai perangkap kepiting, dengan jarak sebar antara 10 – 20 meter.

1)            Daerah Operasi lat TPR III/11 Palang – Tuban Jawa Timur merupakan laut terbuka dengan kedalaman laut berkisar antara 5 – 30 meter dan Mine Burial 2 – 3 meter. Disebelah Barat Laut daerah operasi sekitar 3 NM terdapat
Tuban Marine Terminal pada posisi 6° 42,828’ S - 112° 09,143’ E dengan kegiatan kapal-kapal tanker yang melaksanakan loading bahan bakar.

2)            Untuk bekul air tawar bisa dilaksanakan di Dermaga PT. Semen Gresik Tuban. Selain fasilitas air tawar Dermaga Semen Gresik dengan panjang 175 meter digunakan juga sebagai tempat bongkar muat kapal – kapal tanker namun masih bisa memungkinkan untuk di sandarai KRI.